Cara Aktualisasi Diri dalam Prespektif Humanistik

Aktualisasi diri adalah kebutuhan puncak manusia, menurut Abraham Maslow. Aktualisasi diri adalah perwujudan eksistensi manusia dalam hidup. Rogers nenyebutkan bahwa aktualisasi diri dapat terwujud apabila ada pemahaman diri dan penerimaan diri terhadap realitas sehingga orang bisa bebas dan bertanggung jawab pada kehidupannya. Rogers telah menemukan cara orang agar dapat beraktualisasi. Menurut Rogers orang bisa beraktualisasi diri apabila sebuah pribadi dapat berfungsi secara penuh. Bagaimana agar pribadi dapat berfungsi secara penuh? Terbuka pada pengalaman, eksis, percaya pada orginisme diri, kreatif, konstruktif dan mampu menghadapi kesulitan.

Dalam teori self-concept ada dua hal yang menjadi perhatian, antara realitas dan idealitas. Orang yang tidak bisa menerima kenyataan hidupnya akan sering mengeluh, merintih, menderita dan berpikir negatif tentang hidup. Mereka terpaku pada masa lalu dan stagnan. Mereka akan merusak diri dengan sedih dan putus asa. Kenapa menjadi pribadi yang mengalami gangguan? Menurut kaca mata humanistik, manusia tertekan oleh situasi lingkungan yang nenuntut dan harus dipenuhi oleh diri. Jika tuntutan  sosial tidak dapat dipenuhi maka terjadilah ketidaksesuaian. Dalam terapi humanistik perlu mengajarkan konseli untuk mengganti kata "harus". Perubahan dari kata "harus" dapat meminimalisir tekanan dalam diri. Contoh, "saya harus rangking satu".  Kata "harus" diganti dengan "saya berusaha untuk rangking satu".

Dalam teori humanistik juga menjelaskan terbukanya pada pengalaman. Pengalaman positif maupun negatif. Bagaimana agar pengalaman buruk yang pernah dialami tidak menjadi rintangan dalam hidup? Prinsip dari pribadi (self) adalah pengalaman yang terjadi dalam kehidupan seseorang akan diproses, disimbolkan, diabaikan, diingkari dan dikaburkan. Maka ketika seseorang mengalami pengalaman hidup yang buruk, ia memiliki kemampuan untuk memaafkan, melupakan untuk menatap realitas masa depan lebih baik.

Kesesuaian antara realitas dan idealitas menjadi kata kunci dalam perwujudan aktualisasi diri. Meningkatkan kreasi dan karya untuk kemajuan industri dan masyarakat bisa dicapai dengan aktualisasi diri. Karakter diri untuk terus beraktualisasi ditengah perubahan yang cepat dengan cara kerja keras, cerdas, ikhlas, dan tuntas. Untuk itu perlu perasaan bebas bertindak dan senang berkarya.

Selamat beraktualisasi diri....

Wallahu a'lam bisshawab.