Thursday, March 24, 2016

Pernikahan Dini dan Perkembangan Kognitif, Emosi dan Sosial

Problem klasik yang terjadi di Probolinggo ialah pernikahan dini. Pernikahan dini ialah pernikahan yang dilakukan oleh pasangan usia di bawah umur. Yaitu usia anak-anak sebelum mencapai 18 tahun. Pernikahan dini dilakukan dengan cara nikah sirri (rahasia) yang tidak tercatat dalam KUA. Pasangan menikah dini tidak memiliki kartu nikah dari negara. Hal ini rentan dan lemah dari perlindungan hukum. Apabila terjadi perselisihan antara suami istri


(Foto: Sosialisasi korban tindak kekerasan dan perlakuan salah di pendopo kec. Wonomerto, kabupaten Probolinggo, Jawa Timur pada tanggal, 23 Maret 2016)



Pernikahan dini sebagian juga diselenggarakan secara legal yang dicatat oleh KUA, dengan cara memanipulasi usia calon pengantin, diatas 17 tahun, sehingga memperoleh ijin menikah. Cara-cara penambahan umur ini masih dijumpai ketika pengurusan kartu tanda penduduk, pembuatan akta kelahiran dan ijin menikah dari tingkat desa dan kecamatan.

Pernikahan dini ditentukan oleh orang tua. Menurut seorang kepala desa setempat, apabila punya anak perempuan di minta, maka langsung di terima dan di nikahkan. Tidak perduli usianya di bawah umur. Orang tua menganggap dengan menikah, maka kewajiban orang tua selesai terhadap pengasuhan anak. Orang tua beralasan ekonomi anak yang sudah menikah bukan tanggungan orang tua lagi, sehingga merasa senang jika anaknya ada yang menanyakan, melamar dan menikahkan anaknya dengan anak orang mampu, atau orang tidak mampu.

Tradisi tunangan sejak kecil menjadi penyebab pernikahan dini. Anak-anak yang bertunangan boleh keluar rumah dengan tunangannya, orang tua membolehkan membawa anak mereka berkunjung ke rumah, boleh berduaan sehingga sulit dipisahkan. Kebiasaan bertunangan ikut menjadi pemicu pernikahan dini. Selain itu faktor pergaulan salah mengakibatkan kehamilan yang tidak diinginkan sehingga terpaksa menikah dini usia.

Pernikahan dini mengakibatkan dampak sosial. Dampak nyata adalah keretakan dinding keluarga. Pertama, bila ditelusuri dari usia pernikahan calon laki-laki yang di bawah usia 18 tahun, belum memiliki pekerjaan, pendidikan rendah, dan keterampilan kurang berimplikasi pada peran seorang suami yang akan menafkahi istri dan anak-anaknya belum mampu dijalani. Kebutuhan primer seperti makan, minum dan perumahan belum bisa dipenuhi. Kebutuhan sekunder sebagai tambahan seperti fasilitas transportasi dan komunikasi. Ketidakmampuan memenuhi kebutuhan inilah seringkali memicu konflik antara suami istri yang menikah di bawah umur.

Dalam aspek perkembangan emosi dan sosial, usia 11-20 tahun adalah usia pencarian identitas. Pada usia remaja di sebut masa badai, karena gejolak emosi remaja cenderung meledak-ledak, senang mencoba hal baru dan mencari jati diri. Apabila perempuan menikah pada usia 14 tahun, perkembangan emosi dan sosial masih belum matang. Remaja awal bagi anak perempuan dan laki-laki adalah masa pubertas, masa dimana mereka mengalami perubahan fisik dari anak-anak ke remaja. Jika perempuan sudah mengalami menstruasi, payu dara membesar, tumbuh bulu ketiak, dan mulai berfungsinya organ reproduksi. Bagi laki-laki mengalami perubahan suara jadi parau, tumbuh jakun, tumbuh bulu, dan mimpi basah. Perubahan fisik mengalami perubahan sikap dan perilaku. Secara emosi, mereka mulai beradaptasi dengan perubahan yang dialami, mudah tersinggung, dan mengalami stres.

Remaja secara kognitif berada pada fase operasional formal.
Pada tahapan remaja, perkembangan kognitif sudah bisa berpikir abstrak. Mampu membuat keputusan yang rasional, dengan cara latihan di sekolah. Persoalannya potensi kognitif tersebut tidak distimulasi karena anak putus sekolah. Pemikiran kritis tidak akan muncul dengan sendirinya. Membaca, menulis dan menjelaskan makna dari bacaan menjadi cara melatih berpikir kritis, rasional dan mampu mengkonstruksi pikiran memecahkan masalah.

Teori kognitif dan konstruktifistik bisa diberikan dengan berbagai metode belajar, seperti discovery yaitu belajar dengan cara menemukan sendiri ide dan makna. Seperti belajar sejarah melalui film, eksperimen atau percobaan. Metode belajar scafolding, yaitu belajar dengan cara perancahan. Perkembangan kognitif anak remaja yang menikah dini tidak terfasilitasi, karena putus sekolah. Usia sekolah yang seharusnya mereka menjadi pelajar yang efektif di paksa untuk mengarungi mahligai rumah tangga. Bagi mereka yang tidak kuat dengan badai rumah tangga, maka kapal akan tenggelam, dan air mata tidak bisa menghentikan kapal yang akan tenggelam.

Usaha mempersiapkan seorang anak keturunan yang mampu dan siap menikah secara fisik dan mental adalah tanggung jawab keluarga, masyarakat dan negara. Salah satu cara untuk mempersiapkan anak-anak yang kuat adalah menunggu sampai mereka mencapai perkembangan fisik, emosi dan sosial yang matang. Tidak perlu tergesa-gesa menjodohkan anak sebelum usia mereka cukup. Bekali anak dengan agama, ilmu dan keterampilan. Berikan anak pendidikan yang tinggi, sehingga mereka mampu membuat keputusan bagi dirinya sendiri.
Wallahu a'lam bisshawab

3 comments:

ibu wulan said...

AssalamuAlaikum wr"wb Allahu Akbar-Allahu Akbar allah mahabesar.
Kenalkan saya IBU ULAN TKI membernya yang kemarin aki brikan nmr 4D
asal dari kota MEDAN, jadi tki di SINGAPUR, mau mengucapkan banyak2
trimakasih kepada KI PALAH yg sdh membantu kami sekeluarga melalui
nmr TOGEL SINGAPUR 4D Keluar hari rabu kemarin
allahamdulillah benar-benar kluar akhirnya dapat BLT Rp.500jt,
sesuai niat kami kemarin KI, klo sdh jackpot, kami
mau pulan kampung buka usaha & berhenti jadi TKI, TKW,
cepek jadi prantauan aki kerena sdh 15 tahun
jadi tkw nga ada perkembangan, jangankan dibilang
sukses buat kirim ke Kampung pun buat keluarga susah KI,
malu KI ama kluarga pulang nga bawah apa2, kita disini hanya
dpt siksaan dari majikan terkadan gaji tdk dikasih, jadi sekali
lagi trimakasih byk buat aki sdh membantu kami, saya tdk bakal l
upa seumur hidup saya atas batuan & budi baik KI PALAH terhadap kami.
Buat sahabat2 tki & tkw yg dilandai masalah/ingin
pulang kampung tdk ada ongkos, dan keadaannya sdh kepepet
tdk ada pilihan lain lg. jangan putus asa, disini kami sdh
temukan solusi yg tepat akurat & trpercaya banyak yg akui ke
ahliannya di teman2 facebook dengan jaminan tdk bakal kecewa,
jelas trasa bedahnya dengan AKI-AKI yang lain, sdh berapa org yg kami
telpon sebelum KI PALAH semuanya nihil, hanya menambah beban, nga kaya
KI PALAH kmi kenal lewat teman facebook sdh terbukti membantu
ratusan tki & tkw termasuk kami yg dibrikan motipasi sangat besar,
demi allah s.w.t ini kisah nyata kami yg tak terlupakan dalam hidup kami AKI,
sekali lagi trimakasih byk sdh membantu kami,skrg kami sdh bisa pulang
dengan membawa hasil.
Jika sahabat2 merasakan hal yang sama dengan kami.
silahkan Hubungi KI PALAH siapa cepat dia dapat,
TERBATASI penerimaan member...wajib 9 member bisa diterimah
dlm 3x putaran.Hubungi 0823 8831 6351 atau kunjungi situs beliau dengan cara klik
>>>>KLIK DI SINI<<<<

Unknown said...

qzz0707
coach outlet
longchamp solde
tory burch outlet
longchamp outlet
tory burch outlet
jordan shoes
kevin durant shoes
michael kors outlet
armani exchange
dansko shoes

yanmaneee said...

kyrie 6
cheap jordans
jordan shoes
kyrie shoes
nike x off white
westbrook shoes
yeezys
michael kors outlet
nike shoes
vapormax